Cara Charger iPhone dengan Benar, Agar Perangkat Tetap Awet dan Performanya Optimal Dalam Jangka Panjang

Baterai iPhone merupakan salah satu komponen penting yang mempengaruhi performa dan umur perangkat. Banyak pengguna yang tidak menyadari bahwa kebiasaan mengisi daya yang salah dapat mempercepat penurunan kualitas baterai. Oleh karena itu, memahami cara charger iPhone dengan benar sangat penting agar perangkat tetap awet dan performanya optimal dalam jangka panjang.

Kesalahan umum seperti mengisi daya semalaman, menggunakan charger tidak resmi, atau membiarkan baterai benar-benar habis sebelum mengisi ulang sering kali menjadi penyebab utama kerusakan baterai iPhone. Apple sendiri telah memberikan beberapa rekomendasi mengenai cara terbaik untuk mengisi daya iPhone agar tidak mengalami degradasi cepat.

1. Gunakan Charger Asli

Menggunakan charger asli merupakan salah satu cara charger iphone dengan benar. Menjaga kesehatan baterai iPhone agar tetap optimal bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah selalu menggunakan charger resmi dari Apple.

Tidak seperti perangkat Android yang biasanya sudah dilengkapi dengan adaptor bawaan, pengguna iPhone perlu membeli charger secara terpisah. Meskipun Apple belum memiliki toko fisik resmi di Indonesia, maka tetap bisa mendapatkan iPhone dan aksesoris aslinya melalui toko berlisensi atau authorized seller.

2. Hindari Suhu Tinggi Saat Charging iPhone

Agar baterai iPhone tetap dalam kondisi prima, penting untuk menghindari paparan suhu tinggi saat proses pengisian daya. Idealnya, iPhone beroperasi paling baik pada suhu antara 16 hingga 22 derajat Celsius. Jika perangkat terkena suhu lebih dari 22 derajat Celsius, performa baterai bisa terganggu, sehingga daya yang diterima dari charger tidak bisa disimpan secara maksimal.

Suhu panas yang menyebabkan overheating saat pengisian daya umumnya berasal dari faktor eksternal, seperti paparan sinar matahari langsung, perangkat elektronik di sekitar, atau penggunaan iPhone saat sedang di-charge. Oleh karena itu, untuk menjaga suhu tetap stabil, sebaiknya letakkan iPhone di tempat yang sejuk dan jauh dari sumber panas saat sedang diisi daya. Jika sedang berada di luar ruangan, menyimpannya di dalam tas bisa menjadi solusi yang lebih aman.

3. Jangan Gunakan iPhone Selama Proses Charging

cara charger iphone dengan benar yang selanjutnya yaitu jangan mainkan iphone saat di cas.
Menunggu iPhone terisi penuh memang terasa membosankan, tetapi menggunakan perangkat saat masih terhubung ke charger bukanlah kebiasaan yang baik.

Saat iPhone di-charge, suhu perangkat secara alami akan meningkat. Jika kamu menggunakannya secara bersamaan, suhu bisa melonjak lebih tinggi dari batas optimal, yang berpotensi mempercepat penurunan performa baterai. Untuk menjaga daya tahan baterai lebih lama, sebaiknya manfaatkan waktu charging dengan melakukan aktivitas lain, seperti membaca buku atau mengobrol dengan keluarga dan teman.

4. Lepaskan Case Saat Proses Charging

Casing iPhone memang berfungsi melindungi perangkat dari benturan dan mempercantik tampilannya. Namun, saat mengisi daya, sebaiknya lepaskan casing terlebih dahulu. Beberapa jenis casing terbuat dari bahan yang dapat menahan panas, sehingga menghambat proses pelepasan suhu dari perangkat.

Ketika iPhone diisi daya, suhu perangkat cenderung meningkat. Jika panas tersebut tidak bisa keluar dengan baik karena terhalang casing, maka risiko overheating pun meningkat. Akibatnya, baterai bisa mengalami penurunan performa lebih cepat. Jadi, untuk menjaga suhu tetap stabil dan baterai tetap sehat, pastikan melepas casing sebelum mengisi daya.

5. Charge iPhone Hingga 80% Saja

Jika penggunaanmu cukup intens, sebaiknya tidak perlu mengisi daya hingga 100%. Cukup sampai 80% saja sudah cukup untuk menjaga performa baterai tetap optimal.

Kenapa hanya 80%? Karena perangkat yang digunakan secara intens cenderung lebih cepat panas. Dengan membatasi pengisian daya hingga 80%, suhu iPhone bisa tetap stabil dan tidak mengalami overheating.

Beberapa model iPhone yang menggunakan iOS 13 ke atas bahkan sudah dilengkapi fitur yang otomatis memutus aliran listrik jika mendeteksi suhu perangkat meningkat secara signifikan.

Selain itu, mengisi daya hanya sampai 80% juga dinilai lebih ideal dalam hal tegangan listrik. Tegangan pada tingkat ini lebih rendah sehingga mengurangi beban kerja baterai, membuatnya lebih tahan lama.

6. Charge iPhone Hingga Mencapai 100%

Walaupun banyak yang menyarankan batas maksimal di 80%, Apple sendiri tidak menetapkan aturan baku tentang batas minimal atau maksimal pengisian daya. Yang terpenting adalah menjaga suhu perangkat agar tidak terlalu panas, karena suhu tinggi merupakan faktor utama yang mempercepat penurunan kesehatan baterai.

Kesimpulannya, kamu bebas memilih untuk mengisi daya hingga 80% atau 100%, tergantung kondisi lingkungan dan kebutuhanmu. Jika suhu perangkat stabil dan tidak terpapar panas berlebih, tidak ada masalah mengisi daya hingga penuh. Pengisian daya hingga 100% bisa menjadi pilihan yang tepat jika berencana bepergian ke tempat yang sulit menemukan sumber listrik untuk mengisi ulang daya.

Demikianlah penjelasan mengenai cara charger iPhone dengan benar agar iphone awet dan BH tidak cepat turun. Pada penjelasan diatas tadi terdapat enam cara yang benar bisa diperhatikan ketika ingin mencharger iphone

Leave a Comment