Cara Mengatasi Error Ketika Menjalankan Sebuah File, Mudah Dengan Cara Dibawah Ini

Mengalami error saat menjalankan sebuah file bisa menjadi masalah yang mengganggu, terutama jika pekerjaan atau tugas terganggu karenanya. Penyebab dari error ini bisa bervariasi, mulai dari kesalahan konfigurasi perangkat lunak, file yang rusak, hingga masalah kompatibilitas dengan sistem operasi. Meskipun hal ini cukup umum terjadi, tidak perlu khawatir karena ada berbagai cara mengatasi error ketika menjalankan sebuah file.

Dalam uraian ini, maka akan membahas cara mengatasi error ketika menjalankan sebuah file . Dengan mengikuti panduan ini, maka dapat memulihkan file yang bermasalah dan melanjutkan pekerjaan tanpa hambatan.

1. Periksa dan Tutup Program Lain

Cara mengatasi error ketika menjalankan sebuah file yang pertama adalah memeriksa dan menutup program lain. Jika menerima pesan kesalahan yang menyatakan The action can’t be completed because the file is open in another program, hal pertama yang perlu dilakukan adalah memastikan bahwa tidak ada aplikasi lain yang sedang mengakses atau menggunakan file yang ingin dibuka atau modifikasi.

Pesan ini biasanya muncul ketika file yang ingin pengguna akses sedang terbuka di aplikasi lain, yang mencegah melakukan tindakan lebih lanjut pada file tersebut. Untuk mengatasi masalah ini, periksa aplikasi-aplikasi yang sedang berjalan di latar belakang, tutup program-program yang sedang menggunakan file tersebut, dan coba lagi untuk membuka atau mengedit file tersebut.

2. Gunakan Command Prompt

Cara kedua dengan menggunakan command prompt. Bagi yang penasaran dengan caranya, maka bisa simak dibawah ini:

  • Jika masalah dengan file atau sistem komputer tidak dapat diselesaikan dengan cara biasa, pengguna bisa menggunakan Command Prompt untuk memindai dan memperbaiki file sistem yang rusak atau hilang.
  • Untuk melakukan ini, buka aplikasi Command Prompt dengan hak akses administrator.
  • Setelah Command Prompt terbuka, ketikkan perintah sfc /scannow (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
  • Perintah ini akan memulai proses pemindaian sistem untuk menemukan dan memperbaiki file-file sistem yang mungkin mengalami kerusakan. pengguna hanya perlu menunggu hingga proses pemindaian selesai, dan sistem akan otomatis memperbaiki kesalahan yang ditemukan.

3. Lakukan Disk Check

  • Selanjutnya dengan melakukan disk check. Untuk caranya tentu berbeda dengan nomor satu dan nomor dua. Berikut caranya:
  • Untuk memulai pemeriksaan ini, buka File Explorer dan cari This PC pada panel sebelah kiri.
  • Klik kanan pada ikon This PC dan pilih Properties untuk membuka pengaturan sistem. Setelah itu, masuk ke tab Tools, di mana pengguna akan menemukan berbagai opsi pemeliharaan dan pemindaian sistem.
  • Di bawah bagian Error checking, pengguna akan melihat tombol Check.
  • Klik tombol tersebut, dan sistem akan meminta izin untuk memindai drive pengguna . Ikuti petunjuk yang muncul untuk memulai pemindaian dan perbaikan drive.
  • Jika ada kesalahan pada hard drive, sistem akan mencoba memperbaikinya secara otomatis.

4. Ubah Format File

Jika pengguna mengalami kesulitan membuka file, salah satu solusi yang bisa dicoba adalah dengan mengubah format file tersebut. Sebagai contoh, jika pengguna memiliki file PDF yang rusak atau tidak dapat dibuka, pengguna bisa mencoba untuk mengkonversinya ke format lain, seperti DOCX atau JPG.

Untuk melakukan konversi ini, pengguna dapat menggunakan berbagai alat konversi file online yang tersedia secara gratis. Dengan cara ini, pengguna mungkin dapat membuka file tersebut dengan aplikasi yang sesuai dengan format baru yang telah diubah.

5. Buka Dengan Program Lain

Jika file pengguna tidak bisa dibuka dengan aplikasi yang biasa pengguna gunakan, cobalah untuk membuka file tersebut menggunakan aplikasi lain. Beberapa aplikasi mungkin lebih toleran terhadap file yang rusak atau memiliki fitur yang memungkinkan pengguna membuka file yang tidak bisa dibaca oleh aplikasi standar.

6. Gunakan Software Pemulihan Data

Jika pengguna sudah mencoba beberapa cara namun file tetap tidak dapat dibuka, langkah selanjutnya adalah mempertimbangkan penggunaan perangkat lunak pemulihan data. Ada berbagai program yang dirancang khusus untuk membantu memperbaiki atau memulihkan file yang rusak atau corrupt.

Software ini dapat membantu pengguna mengakses kembali file yang seharusnya tidak dapat dibuka, dan berpotensi menyelamatkan data yang hilang. pengguna dapat mencari program pemulihan data yang sesuai dengan kebutuhan pengguna dan menggunakannya untuk memulihkan file yang bermasalah.

Demikianlah penjelasan mengenai cara mengatasi error ketika menjalankan sebuah file. Pada penjelasan diatas tadi terdapat enam cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi error ketika sebuah file di jalankan.

Leave a Comment