5 Cara Menghentikan Hp Di Hack, Solusi Jika Terjadi Hal Mencurigakan

Cara menghentikan hp di hack memang agak sulit. Namun, penting untuk mengetahui langkah-langkah yang tepat agar perangkat yang terkena peretasan dapat diamankan.

Penyadapan atau peretasan HP adalah salah satu kejahatan yang sering terjadi dalam era digital saat ini. Dengan semakin banyaknya pengguna HP, justru semakin banyak pula individu yang tidak bertanggung jawab melakukan penyadapan.

Peretasan pada HP dapat menyebabkan kerugian yang signifikan bagi pengguna. Hacker dapat mencuri data dan identitas pribadi yang tersimpan di dalam ponsel. Selain itu, mereka juga memiliki kemampuan untuk menyebabkan kerusakan atau error pada HP.

Namun Jangan khawatir, jika terdeteksi tanda-tanda HP diretas, pengguna bisa mengikuti cara-cara berikut ini untuk menghentikan peretasan pada hp tersebut.

1. Periksa Hp dengan Memasukkan Kode

Cara pertama yang dapat dilakukan adalah memeriksa HP secara langsung. Terdapat beberapa kode yang dapat digunakan untuk mengecek keberadaan peretas di dalam HP yang digunakan.

User dapat menggunakan kode *#21# atau *#21## untuk memeriksa apakah HP yang dimiliki telah disadap atau tidak. Dengan cara ini, pengguna bisa mengetahui status keamanan perangkat tersebut dengan cepat.

Selain kode tersebut, pengguna juga dapat memanfaatkan kode *#06# atau *#61#. Ini sangat berguna, terutama jika pengguna merasa ada sesuatu yang tidak biasa atau tidak nyaman dengan HP yang dimiliki.

2. Masukkan Kode #002#

Salah satu cara cepat untuk menghentikan peretasan HP adalah dengan menggunakan kode #002#. Setelah berhasil melacak keberadaan peretas di dalam HP, langkah selanjutnya masih perlu dilakukan.

Pengguna perlu menghilangkan peretas dari ponsel dengan menggunakan kode #002#. Kode ini efektif untuk menghentikan segala bentuk pengalihan pada HP.

Dengan menggunakan kode rahasia #002#, pengguna dapat menghentikan upaya peretas. Ini akan mencegah peretas untuk mencuri data dari ponsel yang dimiliki.

3. Lakukan Factory Reset

Salah satu opsi untuk cara menghentikan hp di hack adalah dengan melakukan Factory Reset atau Reset Pabrik. Dengan melakukan Factory Reset, HP Anda akan kembali ke kondisi seperti saat pertama kali dibeli.

Semua data dan aplikasi akan dihapus, termasuk aplikasi tersembunyi yang mungkin digunakan untuk menyadap HP.Metode ini merupakan salah satu cara yang efektif untuk menghentikan peretasan HP.

Hal tersebut disebabkan oleh kemampuan aplikasi peretas yang dapat menyembunyikan diri dengan baik di dalam sistem HP. Pengguna tidak dapat menghapusnya secara manual, oleh karena itu Factory Reset menjadi pilihan terbaik untuk memastikan aplikasi tersebut benar-benar terhapus dari HP.

4. Logout Aplikasi Chatting

Aplikasi pesan seperti WhatsApp, Line, dan Telegram rentan terhadap penyadapan, bahkan bisa disadap dari jarak jauh. Untuk mengurangi risiko ini, disarankan untuk keluar atau logout dari semua perangkat yang terhubung dengan aplikasi pesan di HP yang dimiliki.

Untuk sementara, hindari login ke akun-akun aplikasi chatting tersebut. Sebaiknya pengguna juga mengganti password sebelum login kembali untuk menghentikan proses penyadapan atau peretasan yang mungkin terjadi.

5. Lakukan Scanning dengan Anti Virus

Cara selanjutnya untuk menghentikan peretasan HP adalah dengan melakukan pemindaian virus menggunakan antivirus. Virus sering digunakan oleh hacker untuk meretas hp, dan bisa masuk melalui website, email, pesan, atau file yang diunduh dari internet.

Virus dapat merusak sistem HP dan membuka celah bagi hacker untuk mengaksesnya. Penting untuk memindai dan menghapus virus dari HP menggunakan antivirus, baik itu antivirus bawaan HP atau antivirus gratis yang tersedia di Play Store.

Demikianlah penjelasan cara menghentikan hp di hack. Pastikan selalu mengaktifkan verifikasi dua langkah (2-step verification) pada akun online, matikan data jika tidak digunakan, dan hindari menginstal aplikasi dari sumber tidak terpercaya.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top